Apakah Vape Meninggalkan Residu? – Vape atau rokok elektrik telah menjadi alternatif bagi perokok tradisional dalam beberapa tahun terakhir. Banyak orang percaya bahwa vape lebih aman daripada rokok, karena tidak menghasilkan asap dan tar. Namun, beberapa orang khawatir bahwa vape tetap dapat meninggalkan residu berbahaya di udara dan pada permukaan.
Jenis Residu yang Ditinggalkan Vape
Uap vape mengandung partikel kecil yang disebut aerosol. Aerosol ini dapat mengandung berbagai zat kimia, termasuk nikotin, propilen glikol, gliserin nabati, dan perasa. Zat-zat kimia ini dapat menempel pada permukaan, seperti dinding, furnitur, dan pakaian.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Environmental Science & Technology” menemukan bahwa vape dapat meninggalkan residu nikotin pada permukaan di dalam ruangan. Studi ini juga menemukan bahwa residu nikotin ini dapat bertahan selama beberapa minggu atau bahkan beberapa bulan.
Selain nikotin, vape juga dapat meninggalkan residu dari perasa yang digunakan dalam cairan vape. Perasa ini dapat menempel pada pakaian dan furnitur, dan dapat menyebabkan bau yang tidak sedap.
Apakah Residu Vape Berbahaya?
Bahaya residu vape masih belum sepenuhnya dipahami. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa residu vape dapat berbahaya bagi kesehatan.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Inhalation Toxicology” menemukan bahwa residu nikotin dari vape dapat merusak paru-paru dan menyebabkan peradangan. Studi ini juga menemukan bahwa residu nikotin dapat mengganggu perkembangan janin.
Selain itu, residu dari perasa dalam vape dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan mata.
Bagaimana Mencegah Residu Vape
Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mencegah residu vape:
- Vape di luar ruangan: Vape di luar ruangan akan membantu mencegah residu menumpuk di dalam ruangan.
- Bersihkan permukaan secara teratur: Bersihkan permukaan yang sering Anda gunakan, seperti dinding, furnitur, dan pakaian, secara teratur untuk menghilangkan residu.
- Gunakan cairan vape tanpa nikotin: Jika Anda khawatir tentang residu nikotin, Anda dapat menggunakan cairan vape tanpa nikotin.
- Hindari penggunaan perasa: Jika Anda khawatir tentang residu perasa, Anda dapat menghindari penggunaan cairan vape dengan perasa.
Baca Juga : Apakah di Mall Boleh Ngevape?
Kesimpulan
Meskipun vape dianggap sebagai alternatif yang lebih aman daripada rokok tradisional, penting untuk diingat bahwa vape tetap dapat meninggalkan residu berbahaya di udara dan pada permukaan. Residu ini dapat berbahaya bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak dan orang-orang dengan masalah pernapasan.
Jika Anda khawatir tentang residu vape, Anda dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi paparan Anda. Anda dapat vape di luar ruangan, membersihkan permukaan secara teratur, menggunakan cairan vape tanpa nikotin, dan menghindari penggunaan perasa.
Nah kalo podmu sudah kekeringan liquid, waktunya beli liquid lagi di Indonesia Dream Juice!
Jangan lupa juga follow instagram kami @idjofficial biar ga ketinggalan info-info menarik seputar liquid dan event menarik yaa!
Masih bingung atau ragu dalam memilih liquid buat podmu? Tanya-tanya sama admin disini yuk!