Perbedaan POD dan AIO | Saat ini sudah tersedia banyak jenis device vape yang tersebar luas di pasar vape Indonesia. Tetapi, terkadang masih banyak orang yang merasa kebingungan untuk memilih kriteria device yang cocok digunakan.
Ada 3 jenis device vape yang banyak beredar di pasaran, diantaranya Mod, Pod, dan AIO. Masing-masing device vape tersebut tentunya memiliki fitur dan kegunaannya masing-masing. Tapi bagi para pemula, kami rekomendasikan untuk menggunakan Pod atau AIO. Ingin tahu selebihnya? Baca terus ulasannya!
Pengertian Dari Pod Adalah
Pod sendiri merupakan sebuah vape kecil yang berbasis pada 2 bagian sistem. Bagian pertama merupakan pod berisi liquid yang tersambung dengan bagian kedua yaitu baterai kecil. Beberapa jenis dari pod memiliki tombol power, tetapi ada juga yang otomatis sehingga kamu hanya perlu menghisapnya saja.
Kebanyakan pod didesain bagi para pemula atau orang yang baru saja berpindah dari rokok konvensional. Maka dari itu, bentuk pod sendiri sering kali ringkas, ringan, dan juga praktis. Hal ini bertujuan agar lebih fleksibel dan mudah untuk dibawa kemana saja.
Liquid yang cocok digunakan untuk device vape jenis pod yaitu liquid nicotine salt karena output dayanya yang rendah sehingga lebih ringan ketika sedang menggunakannya.
Apa itu Pod dan Bagaimana Penggunaannya?
Pod termasuk ke dalam device vape berukuran kecil yang menggunakan cartridge atau tank dan perlu diganti secara berkala bagi pod yang bisa diisi ulang.
Device ini tidak dibuat untuk menghasilkan uap yang banyak seperti awan. Pod ini menggunakan jenis teknologi sub-ohm yang sama dengan device vape jenis mod untuk membuat uap meskipun dengan daya dan suhu lebih rendah dari pada mod.
Pod memiliki sistem open dan closed, dimana sistem open artinya kamu dapat bermain dengan coil, cartridge dan liquid sesuka hati. Sementara sistem closed merupakan sistem pod yang liquid, catridge, dan coil hanya diproduksi oleh pemilik brand masing-masing.
Dalam sistem pod, cartridge merupakan komponen drop-in yang biasanya menempel secara magnetis dan kamu cukup hanya mengangkatnya untuk melepaskan cartridge dari perangkat. Berbeda dengan AIO, yang coilnya dapat dipisah dengan catridge.
Cara penggunaan pod yang mudah membuat banyak orang ingin memiliki pod dibandingkan dengan device vape lainnya. Sebagai pemula, pod ini cocok digunakan karena cara kerjanya yang efektif dan bisa menahan nikotin lebih kuat. Selain itu, pod juga memiliki watt yang lebih rendah dan bisa disesuaikan.
Jenis-jenis Sistem Pod
Pod sendiri memiliki dua sistem, yaitu pod isi ulang atau Refillable pod system dan pod sekali pakai yang akan diulas pada penjelasan di bawah ini:
-
Pod Isi Ulang
Pod isi ulang merupakan vape kit yang dijual dalam keadaan kosong tanpa liquid. Jadi, jika kamu membeli pod dengan sistem isi ulang, kamu akan membeli perangkat dan liquid secara terpisah serta mengisi pod sendiri.
Biasanya kamu bisa mengisi ulang pod beberapa kali sebelum kualitas rasanya mulai menurun. Pada saat itu, kamu bisa mengganti coil alat penyemprot atau seluruh cartridge tergantung pada desain perangkatnya. Jenis pod isi ulang ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang bisa dipertimbangkan.
-
Pod Sekali Pakai
Pod sekali pakai ini berbeda dengan sistem pod yang bisa diisi ulang, karena pod sekali pakai hanya bisa diisi dengan liquid dari pabrik dan tidak dirancang untuk diisi ulang. Pod sekali pakai biasanya dijual dalam kemasan dua atau empat dan sudah siap digunakan langsung dari kemasannya.
Jika menggunakan pod dengan sistem sekali pakai, kamu hanya perlu memasukkan pod ke dalam baterai yang telah terisi daya. Ketika pod dayanya kosong, yang bisa kamu lakukan hanya membuangnya dan mengganti dengan pod baru.
Baca Juga : Tips Merawat dan Membersihkan Coil yang Benar pada Vape
Perbedaan Pod dan AIO
Selain pod, bagi para pemula vape juga bisa menggunakan AIO device. Tapi ada perbedaan mendasar antara pod dan AIO, yaitu pada coil pod sudah menyatu dengan catridge, sedangkan coil AIO dapat dipisah dari cartridge. Pod juga bentuknya jauh lebih kecil dan simple jika dibandingkan dengan AIO.
Salah satu perbedaan dari Pod dan AIO adalah pod hanya dapat mengkonsumsi liquid salt nic dengan kandungan nikotin yang lebih tinggi dari pada liquid freebase. Sedangkan AIO bisa menggunakan dua tipe liquid freebase dan salt nic.
Rekomendasi Liquid Untuk Pod
Setelah mengetahui perbedaan pod dan AIO, selanjutnya kamu perlu mencari liquid yang cocok digunakan untuk Pod. Berikut akan kami berikan beberapa rekomendasi yang bisa kamu pilih mengenai liquid yang cocok digunakan untuk device vape berjenis Pod:
-
Liquid Daily Dream Saltnic 30 ML
Liquid daily dream akan memberikan sensasi double mint yang bisa menyegarkan harimu. Tiap tetes dari daily dream akan memberikan kenikmatan di atas rata-rata sehingga bisa membuatmu menjadi terasa nyaman.
Liquid ini memiliki kadar nikotin sebanyak 25 mg dengan VG sebesar 60% dan PG sebesar 40%. Kamu bisa mendapatkan liquid daily dream saltnic untuk ukuran 30ml dengan harga Rp120.000,00 saja.
-
Liquid Blondies Salt Nic
Liquid blondies saltnic sendiri terdiri dari 3 varian, yaitu Liquid Blondies Saltnic Banana Cheese Cream Bake – With Cooling Sensation, Liquid Blondies Saltnic Strawberry Cheese Cream Bake – With Cooling Sensation, dan Liquid Blondies Saltnic Blueberry Cheese Cream Bake – With Cooling Sensation. Ketiga varian blondies saltnic tersebut dibanderol dengan harga Rp70.000,00 kamu sudah bisa mendapatkan liquid tersebut dengan ukuran 15 ml dan kadar nikotinnya sebesar 25 mg.
Dengan membeli liquid ini, tentunya kamu akan merasakan sensasi rasa kerenyahan pie yang gurih dibalut dengan banana cheese cream atau blueberry cheese cream maupun strawberry cheese cream yang dipanggang dengan tingkat kematangan yang sempurna.
-
Liquid Hi Salt’s Series
Liquid Hi Salt’s Series memiliki 5 varian diantaranya: varian Liquid Hi Salt’s blueberry 30 ml, varian Liquid Hi Salt’s Mango Breeze 30 ml, varian Liquid Hi Salt’s Shisha Apple 30 ml, varian Liquid Hi Salt’s Strawberry Orange 30 ml, dan varian Liquid Hi Salt’s Strawberry Watermelon 30 ml.
Kelima varian tersebut memiliki ukuran 30 ml dengan kadar nikotinnya sebesar 20 mg dan rasio VG : PG sebesar 50% : 50%. Harga dari semua varian Liquid Hi Salt’s Series adalah Rp110.000,00 saja.
Rekomendasi liquid-liquid di atas bisa kamu gunakan untuk device vape berjenis pod yang akan kamu beli. Dapatkan semua liquid tersebut hanya di Indonesia Dream Juice sebagai salah satu produsen liquid terbaik dan terpercaya di Indonesia.
Kamu bisa membeli liquid terbaik dari Indonesia Dream Juice di laman website IDJ ataupun marketplace seperti Shopee dan Tokopedia dengan nama idjofficialstore untuk marketplace Shopee, dan idj.official store untuk marketplace Tokopedia. Selamat mencoba!